Menitpost.com, PROBOLINGGO – Pantai Grinting, yang berada di Desa Karanganyar Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo. ini berada di wilayah tanggung jawab teritorial Koramil 0820/16 Paiton. Merupakan salah satu pantai yang berada di sebelah timur wilayah Kabupaten Probolinggo dengan memiliki garis pantai yang di bilang panjang dan lambat laun bisa menjadi ancaman abrasi dan penyerapan air laut ke area daratan yang bisa membuat payau air di sekitarnya dan hal ini juga merupakan suatu yang perlu diwaspadai bagi kesehatan kehidupan masyarakat di sekitarnya. Kamis (9/9/22).
Melihat kondisi wilayah dalam ancaman alam maka Koramil 0820/16 Paiton mengambil tindakan yang dikemas dalam Pembinaan Teritorial Terpadu (Binter Terpadu) dengan mengadakan penghijauan menanam pohon mangrove, bersama unsur elemen pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Probolinggo.
Berdasarkan pantauan media, Penanaman bibit Mangrove pada pagi hari ini tersebut merupakan Aksi peduli lingkungan. Hadir dalam penanaman pohon mangrove tersebut antara lain PLT Bupati Probolinggo Drs. H Timbul Prihanjoko. Ketua Perempuan Tani HKTI Provinsi Jatim Lia Istifhama, Ketua HKTI Kab. Probolinggo, Ketua Perempuan Tani HKTI Kabupaten Probolinggo, Pelindo, PT. Pomi, Forkopimka, Tokoh Agama Kecamatan. Tongas, Tokoh Masyarakat Kecamatan Paiton serta sekira 200 Orang masyarakat sekitar Pantai Grinting.
Dalam sambutannya, Bupati Probolinggo Drs. H Timbul Prihanjoko, mengucapkan terima kasih kepada Forkompimka Poiton atas terselenggaranya kegiatan ini, semoga kegiatan penanaman pohon mangrove ini menjadi kegiatan yang berkelanjutan sehingga bermanfaat bagi masyarakat pesisir pantai khususnya di Desa Karanganyar Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo.
” Jaga dan rawat tanaman ini sehingga pantai ini menjadi indah dan nantinya menjadi tujuan wisata bagi masyarakat sekitar dan dari luar daerah. “Sebelum bencana itu terjadi, tanggung jawab kita bersama bukan hanya pemerintah saja, melainkan juga masyarakat dan semuanya yang terlibat untuk bergerak bersama mengurangi risiko bencana. Walaupun risiko bencana Kabupaten Probolinggo cukup tinggi, kita tidak boleh santai, tapi kita tetap siaga dan waspada,” terang Timbul Prihanjoko.
Hal yang serupa diungkapkan Bati tuud Koramil 0820/16 Paiton Pelda Agung Prihantono kepada awak media menyampaikan, tujuan kegiatan ini, untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.
”Penanaman bibit mangrove ini merupakan salah satu sarana untuk mencegah terjadinya abrasi bibir pantai dan diharapkan dapat berdampak positif khususnya bagi masyarakat pesisir dan rangkaian kegiatan ini juga merupakan bentuk wujud kepedulian TNI terhadap kelestariaan lingkungan alam di sekitar kita,” ucap Agung.
“Saat ini kita tengah menggalakkan penanaman mangrove ini, oleh karena saya minta warga harus mendukung. Karena kalau bukan kita siapa lagi dan kalau bukan sekarang kapan lagi,” imbuh Tomas setempat. (Geo)