Kamis, Oktober 23, 2025
BerandaUncategorizedPedagang Akik di Kota Probolinggo Optimis Bisa Bangkit Kembali

Pedagang Akik di Kota Probolinggo Optimis Bisa Bangkit Kembali

Menitpost.com, KOTA PROBOLINGGO – Kini sudah tidak mudah lagi menemukan penjual gemstone (batu akik) yang berdagang di pinggir jalan. Untuk segmen supermarket juga jumlahnya tidak banyak.

Pasalnya, memang gairah dan minat terhadap batu ini sudah tidak seheboh tiga tahun lalu. Batu akik hanya diminati dan dipakai kalangan tertentu yang benar-benar menyukai akik.

Namun, jika ditelusuri ke dalam gang-gang ataupun pojok kecil di suatu jalan, pedagang dan penggosok masih bisa ditemukan. Tentu saja dalam jumlah sedikit.

Kondisi ini sangat menarik perhatian bagi masyarakat awam. Penampakan ini sungguh jauh berbeda dari tiga tahun sebelumnya. Para pedagang yang tersisa bisa jadi dan mungkin saja memiliki trik tersendiri menjadikan bisnis gemstone-nya masih berjalan dan bertahan lebih lama dari rekan-rekan seperjuangannya sesama penjual.

Beberapa hal menjadikan kedai gemstone pinggir jalan masih tetap mempertahankan eksistensinya menjajakan batu nusantara tersebut. Yus (45) mengaku, ia masih berjualan batu akik di seputaran Pasar Babian Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Tak semenarik dulu memang penampilan tempat jualannya. Namun, masih tampak kemilau warna-warni buliran batu-batu dengan beragam ukuran pada gelaran dagangannya.

“Tips dan triknya ya harus tetap jaga pelanggan. Saya juga tetap update untuk model-model dan batu yang sedang kembali digemari saat ini,” kata pria yang juga pengrajin perak juga. Senin (20/2/23).

Berdagang batu akik, menurutnya pekerjaan yang ‘susah-susah gampang’. Artinya, ketika bertemu dengan calon pembeli yang sudah paham dan memang pemain batu akik, ia hanya perlu meyakinkan dan menunjukkan batu dengan kualitas terbaik.

“Untuk pemula dan masih coba-coba memakai batu akik, saya biasanya sugesti terus tentang keindahan batu ini. Banyak yang suka, lalu akhirnya mengoleksi dan langganan,” tutur pria yang mengaku sudah 30 tahun bergelut dengan batu akik.

Sampai saat ini, ia tetap menggeluti dan fokus pada bisnis gemstone-nya. Meskipun bukan pekerjaan utama, ia mengaku usaha ini cukup membantu dan menambah pemasukannya walaupun tidak banyak.

“Yang penting ketika berdagang batu akik ini jujur. Kita jual mana batu akik sebenarnya dan bukan yang sintetis. Fokus saja berjualan tidak menipu dan merugikan orang lain,”Ke depannya, ia berharap kiatnya berjualan batu akik mendapat perhatian lebih dari para pecinta dan kolektor batu. Selain berjualan, ia juga menyediakan jasa menggosok batu. Tetapi, pekerjaan ini hanya dilakukannya ketika ada pesanan gosok batu dua atas tiga buah, jelasnya.(Choy)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments

error: menitpost.com