Menitpost.com, KOTA PROBOLINGGO – Dalam rangka memperingati HUT RI ke 77 serta Hari Jadi Kota Probolinggo ke 663 dilaksanakan kegiatan karnaval dengan berbagai kostum unik yang diikuti oleh ribuan peserta, dari anak murid taman kanak – kanak (TK) maupun PAUD dari tingkat Kecamatan di Kota Probolinggo. Ribuan murid Taman Kanak-Kanak (TK) dan PAUD dari 35 lembaga pendidikan ambil bagian dalam gelaran karnaval tersebut. Selasa (30/8/22).
Didampingi para orang tua masing masing yang mengikuti putra putri mereka, anak-anak tampil dengan percaya dirinya, bermacam peragaan yang ditampilkan dari pakaian daur ulang, pakaian TNI, Polri dan pakaian adat. Bahkan ada salah seorang murid yang berpenampilan layaknya penari bali, lengkap dengan pakaian adatnya.
Pawai karnaval tingkat TK dan PAUD itu mulai sekitar pukul 7.30 WIB dengan mengambil start di depan TK Tunas Harapan Jalan Suroyo menuju titik finish di Alun alun, tepatnya di depan Stasiun KA.
Pantauan Menitpost.com di lapangan pawai karnaval berjalan dengan tertib dikawal Mobil Patwal Satlantas Polres Probolinggo Kota dan sejumlah personel polisi mengamankan jalannya karnaval yang diikuti ribuan murid TK juga PAUD tersebut.
Dengan menggunakan beragam jenis pakaian adat dan profesi berjalan kaki menuju titik finish di Alun –alun.
Salah seorang penonton, Endang, senang melihat kreatifitas orang tua, terutama untuk kostum putra putri mereka, terlebih saat peserta mengenakan pakai adat baik Dayak, Melayu maupun Jawa.”Cukup bagus kreativitas orang tua mereka, ada juga saya lihat mengenakan pakaian daur ulang,” sebutnya.
Guru TK PGRI Jati, Yanti mengatakan pawai karnaval ini bagian dari pendidikan karakter murid TK untuk mengenal beragam budaya lewat balutan baju adat dan profesi yang mereka pakai. Yanti mengaku sangat senang melihat keceriaan anak-anak TK yang tampil cantik dengan memakai baju adat.
“Mereka begitu tampil menarik dan percaya diri, sangat membanggakan orang tua, saya mengajak para guru dan orang tua mari kita bimbing mereka sebagai generasi penerus bangsa,” harapnya.
Dengan adanya kegiatan karnaval pakaian adat nusantara itu diharapkan, sejak dini anak-anak bisa memiliki rasa cinta tanah air.” Karnaval ini sebagai ajang tali silaturahim antara sesama guru TK dan PAUD serta orang tua murid lebih terjalin,” imbuhnya. (Choy)