Menitpost.com, KOTA PROBOLINGGO – Dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 H kemeriahan bapak-bapak, emak-emak juga anak anak warga Kampung Kyai Mugi RT 1 hingga 9 yang ada dilingkungan RW 9 Kelurahan Mayangan, Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, kompak menabuh bedug dan bertakbir.
Informasi yang didapat, jika para emak-emak juga anak anak tersebut sangat antusias menabuh bedug di depan mushollah secara bergantian dengan diiringi suara takbir yang di kumandangankan oleh warga.
Sementara anak anaknya semangat dengan menyalakan petasan kembang api
Warga sekitar,Adi mengatakan, jika dirinya sudah sejak kecil terbiasa menabuh bedug.
“Saya dari kecil sudah sering nabuh bedug. Sebab, kalau di Kampung nabuh bedug sering dilakukan oleh anak-anak, apalagi di bulan puasa,” katanya. Rabu (4/5/22).
Ia mengungkapkan, jika setiap malam takbiran warga Kampung Kyai Mugi selalu melakukan tradisi tabuh bedug untuk menyambut Lebaran.
“Lelaki, perempuan, anak-anak dan remaja berkumpul di mushollah ini, warga yang menabuh bedug pun saling bergantian, pada waktu subuh baru berhenti,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua RT setempat mengatakan, menabuh bedug pada malam takbiran yang dilakukan warga merupakan sebuah tradisi.
“Tradisi tabuh bedug sudah turun-temurun, jadi sudah menjadi tradisi bagi warga yang ada disini,” ucapnya.
Ia menjelaskan, biasanya warga disini gotong royong membuat hiasan dimobil dengan memakai speaker menjelang hari raya, untuk persiapan.
“Jadi dimulai dari ramadan kita membuat bedug dan lainnya, untuk tradisi tabuh bedug di malam takbir,” katanya. (Choy)