’menitpost.com
DPC Organda Dalam Waktu dekat akan berbenah terutama dalam angkutan kota(Angkot)Salah satunya adalah pembenahan dalam peremajaan angkutan umum itu Sendiri
langkah konkretnya adalah ,PT CAB (Computer Anak Bangsa) bersama DPC Organda Kota Depok menghadirkan armada angkot modern berpendingin udara (AC) sebagai tahap awal
Perwakilan PT CAB yang juga Kabid Ekonomi, Usaha, dan Perbankan DPC Organda Depok, Dwiwanto Hadi P (Yoyo), menjelaskan bahwa gagasan ini lahir dari kepedulian terhadap kondisi angkutan umum di Depok yang banyak berusia tua dan kurang layak jalan.
“Kami melihat kendaraan yang beroperasi sudah tidak nyaman. Dari situlah kami berinisiatif ikut meremajakan armada, meski awalnya tanpa evaluasi mendalam. Kami mulai dengan 10 unit sebagai tahap awal,” ujarnya usai Muscab ke–VII DPC Organda Depok, Sabtu (30/8/2025).
Yoyo mengakui bahwa investasi di sektor transportasi membutuhkan biaya besar, terutama pengadaan kendaraan baru. Karena itu, ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah maupun organisasi transportasi agar beban investasi dapat lebih ringan.
“Kami berharap ada dukungan berupa subsidi atau skema kerja sama lain, sehingga pendapatan operator lebih terjamin dan layanan untuk masyarakat bisa berkelanjutan,” jelasnya.
Menurutnya, revitalisasi angkutan umum tidak bisa hanya mengandalkan pendapatan dari penumpang, sebab biaya bahan bakar dan gaji pengemudi tetap harus dibayar. Ia menilai, diperlukan pola pembiayaan alternatif yang lebih inovatif.
Selain armada baru, Yoyo juga menyoroti kualitas pelayanan. Menurutnya, pengemudi harus sehat, ramah, rapi, tidak bertato, dan bebas merokok saat bertugas.
“Kami ingin menciptakan suasana yang nyaman di dalam kendaraan agar penumpang betah dan mau kembali menggunakan angkutan umum,” tegasnya.
Ia juga menilai pemerintah perlu memperhatikan fasilitas pendukung, seperti halte yang layak. “Hal kecil seperti itu sangat berpengaruh terhadap kenyamanan penumpang,” tambahnya.
Ke depan, pihaknya membuka peluang bagi pengemudi perempuan untuk bergabung. “Jika program ini berkembang, kami ingin ada keseimbangan, termasuk kesempatan bagi pengemudi wanita,” kata Yoyo.
Dengan langkah awal ini, Organda Depok dan PT CAB optimistis transportasi umum di Depok dapat bertransformasi menjadi lebih modern, aman, dan berdaya saing.
“Harapan kami sederhana: masyarakat lebih nyaman, pengusaha terlindungi investasinya, dan pemerintah terbantu mewujudkan transportasi perkotaan yang lebih baik,” pungkasnya. (Hartanto)
